Enterprise vs. Consumer Applications

Arwan Prianto Mangidi
0


Istilah yang bisa digunakan untuk menggambarkan aplikasi atau sistem yang digunakan baik di perusahaan maupun di publik adalah "Enterprise vs. Consumer Applications".

Enterprise Applications:

Aplikasi atau sistem yang digunakan di perusahaan, di mana pengguna (user) biasanya tidak memiliki banyak kebebasan dalam menyesuaikan atau mengubah aplikasi tersebut. Pengguna harus menggunakan aplikasi sesuai dengan aturan dan kebutuhan perusahaan, dan perubahan biasanya didorong oleh kebutuhan bisnis daripada keinginan individu.

Consumer Applications:

Aplikasi yang digunakan oleh publik, seperti media sosial, di mana pengguna memiliki lebih banyak kebebasan dan pengembang sering mengikuti keinginan dan umpan balik pengguna untuk memperbaiki dan mengembangkan fitur baru. Aplikasi ini lebih fleksibel dan sering kali disesuaikan berdasarkan preferensi individu.


Dalam konteks yang lebih umum, Enterprise Software dan Consumer Software juga sering digunakan untuk menggambarkan perbedaan ini.



Ada perbedaan mendasar antara bagaimana consumer applications (aplikasi konsumen) dan enterprise applications (aplikasi perusahaan) dirancang dan digunakan, serta dampaknya terhadap pengguna:
 

Consumer Applications:

Fokus pada Pengguna:
Aplikasi yang dirancang untuk konsumen (misalnya media sosial, aplikasi belanja, atau hiburan) sangat bergantung pada pengalaman pengguna (user experience/UX). Pengguna memiliki banyak pilihan di pasar, dan jika aplikasi tidak memenuhi keinginan atau harapan mereka, ada risiko besar bahwa mereka akan berhenti menggunakan aplikasi tersebut atau bahkan menghapusnya. Oleh karena itu, pengembang aplikasi konsumen cenderung sangat responsif terhadap umpan balik pengguna dan terus berinovasi untuk mempertahankan dan memperluas basis pengguna.

Kebebasan Memilih:
Konsumen memiliki kebebasan penuh untuk memilih aplikasi mana yang ingin mereka gunakan. Jika suatu aplikasi tidak sesuai dengan kebutuhan atau keinginan mereka, mereka bisa dengan mudah mencari alternatif lain.


Enterprise Applications:

Fokus pada Kebutuhan Bisnis:
Aplikasi perusahaan biasanya dirancang untuk memenuhi kebutuhan bisnis tertentu dan mendukung proses operasional perusahaan. Pengguna (karyawan) seringkali tidak memiliki pilihan untuk menolak atau mengganti aplikasi ini karena aplikasi tersebut dianggap kritis untuk menjalankan tugas pekerjaan mereka.

Keterbatasan Kebebasan:
Pengguna di lingkungan perusahaan harus menggunakan aplikasi yang telah ditentukan oleh perusahaan, terlepas dari apakah aplikasi tersebut sepenuhnya memenuhi keinginan pribadi mereka atau tidak. Pengguna tidak memiliki banyak pilihan atau kebebasan untuk mengganti aplikasi yang digunakan di tempat kerja. Aplikasi ini juga lebih fokus pada keamanan, kepatuhan, dan efisiensi daripada pengalaman pengguna individu.

Akibatnya, jika consumer application tidak memenuhi harapan pengguna, ada risiko tinggi aplikasi tersebut ditinggalkan. Sebaliknya, enterprise application tetap digunakan meskipun pengguna mungkin merasa kurang puas, karena aplikasi tersebut merupakan bagian dari infrastruktur kerja yang harus digunakan untuk menjalankan operasi bisnis.

Posting Komentar

0 Komentar
Posting Komentar (0)